Lubang Donat, Bukan Lubang Biasa

#Triy'sCorner-Jika mampir ke toko roti, salah satu roti yang selalu saya beli adalah donat.
www.kinamariz.com
Donuts -Image Source by Google.com-
Di daerah Bandar Setia, Kabupaten Deli Serdang, ada satu toko roti yang cukup ramai pembelinya. Di situlah saya biasa membelinya. Harganya murah, rasanya juga enak.
Dibanding dengan roti lain, donat punya keunikan sendiri. Bentuknya bulat ada lubang di tengahnya. Dari referensi yang saya baca, lubang di tengah dibuat agar ketika dimasak donat tersebut matang dan mengembang dengan sempurna.

Membahas lebih jauh tentang lubang donat mungkin banyak versinya. Tapi bagi saya, lubang donat ibarat jadi pelengkap dalam kehidupan sehari-hari untuk bisa menuju kesempurnaan. Ingat, manusia diciptakan Tuhan tak ada yang sempurna. Ada saja orang yang mengeluh serba kekurangan. Sudah punya ini, mau yang ini. Itulah sifat kebanyakan manusia. Selalu merasa kekurangan.

Seandainya donat dibuat dengan bentuk lengkap atau sempurna bulat, mungkin rasanya tak seenak dengan donat yang punya bentuk berlubang. Harusnya kita bisa bercermin pada bentuk donat yang tak utuh, bulat sempurna, namun ada 'cacat' di tengahnya alias berlubang. Ketidaksempurnaan donat, (pada lubangnya) justru menjadi kesempurnaan rasanya sebagai donat.

Demikianlah manusia. Setiap insan telah diberikan Tuhan kelebihan dan kekurangan. Hanya saja, kita harus mampu mengisi keseimbangan. Sehingga kekurangan dan kelebihan tersebut menjadi harmonis. Pandailah kita bersyukur dengan apa yang telah diberikan oleh Tuhan, agar nantinya, kita dapat mencapai kesempurnaan di mata Tuhan. 

(Pojok ini diisi oleh Tuan Muda Try)
www.kinamariz.com
Tuan Muda Try

7 comments

  1. Terima kasih sudah membaca. Kolom komentar tempat berinteraksi, bukan tempat meletakkan link hidup atau promo judi poker. Cukup game saja yang boleh dipermainkan, hidup jangan!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hemat bukan sembarang hemat
      Itu amanat berpangkal kaya
      Donat bukan sembarang donat
      Donat cokelat kesukaan saya

      Jangan lupa rajin beli donat ya Tuan Muda :D

      Delete
  2. Mbaaa.. beda dong kita, saya malah sukanya donat yang tannpa lubang, yang tengahnya ada isinya *ga mau rugi hahaha

    Saya paling doyan donat greentea, avocado, nah loh saya lapar deh bayanginnya hahaha

    Tapi bener juga ya, kesempurnaan donat itu karena berlubang, justru donat tanpa lubang itu semacam donat cacat haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haha, ya saya juga mbaaa. Apalagi Donatnya Dunkin yang Strawberry itu mbaa, 10 biji bisa saya sendirian makannya. Gak makan nasi lagi diganti donat aja juga gak papa..hahaha.. Iya ya mbak. Jika semua dianalogikan dengan 'normal'nya, lalu kita pun berpikir sebenarnya yang normal itu yang seperti apa...

      Delete

Mohon tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar. Terima kasih.

Literasi Digital