Review Drama Korea Perfect Marriage Revenge

#SakinahMenulis-Jika kamu mendapat kesempatan kedua untuk hidup, apa yang akan kamu lakukan? Nah, drama ini bercerita tentang bagaimana seorang wanita dan seorang pria yang berjuang bangkit kembali dari kematian. Genrenya hampir mirip dengan Marry My Husband, tapi jalan ceritanya dan line storynya tentu saja beda. Apalagi drama ini rilis setahun lebih dulu dari MMH. Baiklah, biar tidak berlama-lama langsung saja nih aku spill tentang dramanya ya.
 
Disclaimer: Buat yang tidak suka spoiler, sebaiknya review ini membantu Anda lebih penasaran untuk nonton dramanya.
 
Judul     : Perfect Marriage Revenge
Genre    : Drama - Adult - Marriage - Romantic - Family
Pemain  : Jung Yoo Min (sebagai Han Yi-ju), Sung Hoon (sebagai Seo Do-guk), Jin Ji-hee (sebagai Han Yura), Oh Seung Yoon (sebagai Yu Se-hyeok)
Negara/Tahun Launching : Korea Selatan, 2023
Sutradara  : Oh Sang Won
Penulis      : Webtoon (Young - Lee Beom-Bae - Jerryball), Naskah (Im Seo-Ra)
Episode     : 12 Eps
Skor 1-5    : 5 Bintang ⭐⭐⭐⭐⭐
 
Synopsis : Sebagai anak yang dibesarkan di Panti Asuhan, Han Yi Ju tumbuh menjadi wanita yang sadar diri. Kerendahan dan kebaikan hatinya selalu ditampakkannya ddengan wajah riang. Hal ini membuat Ibu Angkatnya Lee Jung Hye (diperankan oleh Lee Min Young) sangat ingin merisak dan menyiksanya. Sadar akan posisinya sebagai anak adopsi di keluarganya, Yi Ju selalu berusaha memenuhi apa yang diperintahkan Lee Jung Hye dan anak perempuannya, Han Yu-ra. Yi Ju yang sangat terampil melukis, diekspolitasi habis-habisan oleh Ibu Angkatnya yang membuka Galery Lukisan. Ayah Angkatnya mengetahui hal ini, hanya saja dia tidak peduli dan berpikir kalau Yi Ju memang harus tunduk pada keluarganya. Pada akhirnya Yi Ju menjadi kambing hitam untuk semua transaksi gelap yang dilakukan Ibu Angkatnya di Galery.
 
Yi Ju yang saat itu sudah menjadi istri dari Yu Se-hyeok merasa hidupnya sangat kacau. Suami yang sangat dia pedulikan, juga sangat dingin kepadanya. Yi Ju sendirian menghadapi tuduhan Ibu Angkatnya yang membuatnya dikejar-kejar polisi. Di saat genting itulah, Yi Ju nahas dan mengalami kecelakaan mobil. Namun sedihnya, saat dia sedang koma, Ibu Angkatnya datang ke rumah sakit untuk membunuhnya. Kematian yang menyakitkan dan tidak adil bagi Yi Ju membuatnya mendapat kesempatan hidup kedua. Pada suatu pagi, Yi Ju tiba-tiba terbangun dalam kondisi sehat dan berada di tahun-tahun dia masih berpacaran dengan Se-hyeok.
 

Rencana pembalasan Yi Ju adalah Ibu Angkatnya, namun satu-satunya kelemahan wanita jahat itu adalah anak perempuannya, Han Yura. Yi Ju tahu, anak perempuan manja ini sangat terobsesi dengan Seo Do-guk, cucu Konglomerat yang sangat untouchable. Tak disangka Yi Ju, ternyata Seo Do-guk selama ini mengenalnya. Mereka berdua pun bersepakat untuk menikah dengan kontrak yang saling menguntungkan. Mengetahui Yi Ju menikah Do-guk, Han Yura menggila. Dia selalu berusaha untuk menghancurkan hidup Yi Ju. Dibantu Ibunya yang juga suka menindas Yi Ju, sampai akhir mereka ingin menceraikan Yi Ju dan Do-guk dengan membuktikan bahwa pernikahan mereka hanya kontrak.
 
Perfect Marriage Revenge : Jika Hidup Kembali, Aku Hanya Ingin Bahagia 
 
Ikatan dan chemistry yang kuat antara Yi Ju dan Do-guk membawa jalan cerita menjadi menarik. Terlebih konflik yang dihadapi Yi Ju sangat berat yaitu fakta bahwa dia hanyalah anak Adopsi yang tidak punya tempat bersandar, serta bagaimana semua orang di lingkaran terdekatnya berusaha menghancurkan dia. Karakter Yi Ju dalam drama ini sangat membuat saya iba sekaligus haru. Dengan keadaan yang sangat pelik, dia tetap berusaha bertahan hidup dan membuat hidupnya menjadi lebih baik. Tidak seperti tokoh wanita yang manja atau menye, Yi Ju tampil sebagai wanita yang percaya diri dan kuat, meski di dalam dia sangat ketakutan dan tertekan.
 
Kehadiran sosok Do-guk sebagai pria kaya yang jatuh cinta kepadanya bagai durian runtuh. Yi Ju akhirnya punya satu orang yang berpihak kepadanya. Satu orang ini yang kemudian datang membawa cercah cahaya dan membuat hidupnya jadi cerah dan berwarna. Yi Ju akhirnya bisa merasakan apa arti kehidupan melalui cinta tulus yang dia dapatkan dari Do-guk.
 
Secara alur, menurut saya drama ini termasuk yang alurnya sat set. Perpindahan emosinya kadang terasa begitu cepat dan ada episode yang seperti dikejar tayang. Namun dari sisi dialog dan pengembangan karakter pemain, saya suka. Konflik batin yang dialami oleh Yi Ju sangat menyentuh hingga saya juga larut terbawa emosi saat melihat ketidakadilan yang dialaminya.
 
Kisah yang difilmkan dari Webtoon ini sangat menarik. Bagaimana seorang bisa mendapat kesempatan kedua dalam hidup. Membalaskan dendam kepada orang-orang yang bersalah atas hidup memang menyenangkan. Namun drama ini juga mengajarkan bahwa kita akan sangat lelah bila menjadikan balas dendam sebagai tujuan. Padahal pada akhirnya, tujuan yang ingin kita capai adalah bahagia. Ada banyak hal yang saya cerna dalam film ini bukan hanya hal-hal yang dramatis, tapi juga pelajaran hidup tentang bagaimana bisa bersikap setegar itu dalam menghadapi masalah yang amat berat. Jujur saja, di dunia nyata tak jarang kita temukan kasus bunuh diri karena tak kuat menghadapi kenyataan hidup. Namun Yi Ju terus berjuang mengatasi kesulitannya, menurut saya itu sangat keren dan menginspirasi.
 
Seo Do-guk yang diperankan Sung Hoon juga sosok penting dan menarik. Dia mengajarkan bahwa pasangan, harusnya jadi "rumah" ternyaman. Sebagai karakter pria, Do-guk memunculkan citra bahwa memang laki-laki harusnya bisa menjadi tempat bersandar bagi wanita. Bisa menjadi Imam sekaligus pelindung yang kuat, eciecie. Banyak adegan romantis yang menyenangkan untuk ditonton di drama ini. Ada juga pembalasan yang membuat hati terasa bergetar puas.
 
Hem, makin penasaran kan tentang dramanya? Skuy lah nonton sendiri!
 

Nilai Plus : Karakter pemain yang hebat, durasi episode yang pendek, konflik yang seru dramatis.
Nilai Minus : Ada beberapa cerita yang berjalan sangat mulus padahal penonton menunggu suspense klimaksnya disitu tapi tidak kekuar karena dialognya sangat dingin. Entah karena saya membaca terjemahan, tapi ada beberapa part dimana ekspektasi saya tinggi, dan tidak kesampaian.
 
Akhirnya, saya cuma mau bertanya. "Jika hidupmu bisa diperbaiki dengan cara balik kembali ke masa lalu, kamu ingin apa?"
 
Ditulis oleh : Sakinah Annisa Mariz

4 comments

  1. Aku suka Jung Yoo Min ini dari drama Red Baloon, jadi adeknya Eun Kang yang jatuh cinta sama Bapak Tua menyedihkan. Peran jadi pelakor tapi kok aku kasihan kali sama dia. Di drama ini pun bagus kali aktingnya. Cocok dia sama pemeran cowoknya.

    ReplyDelete
  2. Seandainya hidupku bisa diperbaiki? Aku ingin kembali ke usia kanak-kanak dan menghapus beberapa memori. #jadisedih

    ReplyDelete
  3. Dah nontoooon... Hehehe

    Agaknya lagi laris kembali genre drama 'second life chance' alias 'reborn' gini ya, gak drakor gak dracin.


    Gak boleh berandai2 sih kita ya kan... Wkkk.

    Tapi ini gak termasuk penyesalan yg mau diganti juga sih, cuma sekedar pingin yang penasaran gitulah. Kira2 kalau dulu abis tamat esde ku masuk pesantren, jadi cemana kira2 ya... Wkkk

    ReplyDelete
  4. Udah nonton dan memang segemes itu sama aktor cowoknya. Bisa bisanya tetap mendukung apapun keputusan si cewek. Ga ada cemburu atopun pikiran negatif gitu. Kayaknya cowok begini cuma ada dalam fileem.

    ReplyDelete

Mohon tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar. Terima kasih.

Literasi Digital